![]() |
KETUM PSSI - Motivasi keras Erick Thohir di ruang ganti, minta seluruhnya lakukan introspeksi, saat laga Indonesia melawan Jepang (dok. PSSI) |
DITSNET - Sumardji, Manajer Timnas Indonesia, akhirnya buka suara terkait ancaman Erick Thohir untuk mundur dari posisi Ketua Umum PSSI.
Menurut Sumardji, pernyataan yang disampaikan Erick merupakan ekspresi kekecewaannya terhadap performa skuad Garuda di lapangan.
"Kalau soal itu, saya kira itu adalah bentuk kekecewaan beliau dengan harapan besar yang sudah dipikul. Kita semua tahu hasilnya cukup berat, kalah 0-4 melawan Jepang," ujar Sumardji saat berbincang dengan media di Jakarta pada Minggu, 17 November 2024 yang kami kutip dari bola.okezone.com
Reaksi Erick Thohir ini, kata Sumardji, seharusnya menjadi pemicu semangat bagi para pemain. Ia percaya bahwa kritik tersebut bisa menjadi cambuk yang memotivasi para pemain untuk tampil lebih baik setelah kekalahan telak dari Jepang.
"Kekecewaan yang diluapkan itu diharapkan bisa memacu semangat. Bukan hanya untuk para pemain, tapi juga pelatih. Kita semua harus bangkit dan memberikan yang terbaik di sisa pertandingan," ungkap Sumardji.
COO Bhayangkara FC ini menekankan pentingnya kerja keras tim dalam persiapan menghadapi pertandingan berikutnya.
Menurutnya, pembenahan menyeluruh dibutuhkan agar tim dapat bermain lebih kompak dan solid. Hal ini menjadi krusial saat Timnas Indonesia bersiap menghadapi laga melawan Arab Saudi.
"Harus ada evaluasi dan perbaikan secara keseluruhan. Dengan kerja sama yang lebih kuat, diharapkan pertandingan melawan Arab Saudi nanti bisa sesuai target," tambah Sumardji.
Pertandingan melawan Arab Saudi dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Selasa, 19 November 2024, pukul 19.00 WIB.
Laga penting Timnas Indonesia
Laga ini menjadi momen penting bagi Timnas Indonesia untuk merebut kemenangan yang sangat dibutuhkan.
Hanya kemenangan yang bisa membuka peluang Timnas Indonesia untuk melangkah ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Saat ini, setelah menjalani lima pertandingan di Grup C, Timnas Indonesia berada di posisi terakhir dengan koleksi tiga poin.
Posisi ini tertinggal tiga poin dari China, yang menempati posisi keempat dan menjadi batas akhir tim yang berhak melaju ke babak berikutnya.
Tekanan dan Harapan Besar di Tengah Sorotan
Ancaman mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI dianggap sebagai bentuk tanggung jawab moral dan peringatan keras bagi seluruh elemen tim.
Sumardji mengungkapkan bahwa motivasi semacam ini diharapkan bisa membangkitkan semangat juang yang lebih tinggi di kalangan pemain dan staf pelatih.
“Saya yakin semua pihak akan termotivasi untuk tampil lebih baik. Kita masih punya kesempatan, dan itu harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” kata Sumardji.
Langkah Penentu di Pertandingan Melawan Arab Saudi
Laga melawan Arab Saudi menjadi pertaruhan besar bagi Timnas Indonesia. Kemenangan akan memberi mereka tiga poin penting dan menjaga harapan untuk tetap bersaing di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sebaliknya, hasil selain kemenangan akan membuat peluang lolos semakin sulit dan menambah tekanan di sisa pertandingan.
Dengan persiapan intensif yang terus dilakukan, baik pemain maupun pelatih diharapkan bisa mengatasi tekanan tersebut dan bermain maksimal di lapangan.
Dukungan dari suporter juga menjadi faktor yang sangat diandalkan untuk menambah semangat tim. Ribuan penonton yang memadati SUGBK akan menjadi saksi upaya Timnas Indonesia untuk bangkit dari keterpurukan.